Fakta Unik Alpukat Adalah Buah Dengan Kandungan Lemak Tertinggi Namun Tidak Akan Membuat Gemuk

Alpukat Adalah Buah Dengan Kandungan Lemak Tertinggi Namun Tidak Akan Membuat Gemuk

Loe Tau Ga’ !!! : Alpukat (Persea Americana Mill) termasuk ke dalam famili tumbuhan lauraceae. Tanaman ini dikenal dengan nama advocaat atau avocado pear. Tanaman alpukat berasal dari Amerika Tengah (Meksiko, Peru, Venezuela) dan diperkirakan masuk ke Indonesia pada abad ke-18.

Alpukat dikenal sebagai sumber lemak yang sangat tinggi, yaitu 14,66g per 100g. Kandungan lemak alpukat melebihi durian, yaitu mencapai dua kali lipatnya. Kandungan asam lemak jenuh pada alpukat adalah 2,13g/100g, sedangkan lemak tidak jenuh tunggalnya (MUFA) mencapai 9,8g/100g. Konsumsi asam lemak dalam bentuk MUFA, seperti yang ada dalam alpukat, justru dapat memperkecil kadar kolesterol dan memproteksi kenisakan arteri (pembuluh darah).

Lemak alpukat juga mengandung asam lemak tidak jenuh ganda (PUFA) dengan kadar 1,82g/100g daging buah. Manfaat PUFA pada alpukat sama dengan yang ada pada ikan laut. Konsumsi MUFA dan PUFA dalam jumlah yang cukup akan memberikan manfaat kesehatan yang optimal bagi tubuh.

Asam lemak MUFA yang banyak terkandung dalam alpukat adalah asam oleat (seperti asam lemak yang terdapat dalam almond dan minyak zaitun). Asam oleat merupakan asam lemak omega-9 yang dapat menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (kolesterol jahat), tetapi sebaliknya meningkatkan HDL (kolesterol baik).

Penelitian yang dilakukan para kardiolog di Queensland,Australia, menemukan bahwa konsumsi alpukat (1 buah per hari) dapat menggantikan diet rendah lemak untuk menurunkan kolesterol. Penelitian tersebut dilakukan dengan membandingkan wanita yang diberi diet tinggi karbohidrat tetapi rendah lemak dengan wanita lain yang diberi diet tinggi alpukat selama 3 minggu. Alpukat dimakan atau dioleskan pada roti atau biskuit.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan kolesterol turun rata-rata sebesar 4,9 persen pada kelompok pertama dan 8,2 persen pada kelompok kedua. Diet rendah lemak ternyata tidak menurunkan kadar kolesterol LDL dan malah menurunkan kadar kolesterol HDL sampai 14 persen. Hal ini terutama terjadi pada diet sangat rendah lemak. 


Informasi Lainnya Loe Tau Ga’ !!! :


Share on Google Plus

0 komentar:

Posting Komentar